METRORIAU.COM
|
![]() |
|
||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru telah melakukan vaksinasi polio pada 65.517 anak pada Pekan Imuniasasi Nasional (PIN) Polio 2024. Jumlah ini baru mencapai 44,9 persen dari jumlah anak yang menjadi sasaran vaksinasi, yakni sekitar 145,754 anak.
Meskipun demikian, berdasarkan data Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, selama satu pekan pelaksanaan PIN Polio yang dimulai dari 23 Juli sampai 29 Juli 2024, setiap harinya, kecamatan melakukan vaksinasi secara jor-joran untuk mengejar target sasaran.
Kecamatan Marpoyan jadi daerah terbanyak yang anak-anaknya mendapat vaksinasi polio. Jumlahnya mencapai i 8.056 anak dari sasaran 20.005 anak. Kemudian disusul Tenayan Raya berhasil memvaksinasi 7.301 anak dari sasaran 15.454 anak. Rumbai i 6.224 anak dari sasar 12.751 anak, Kulim berhasil memvaksinasi 4.732 anak dari sasaran 8.269 anak.
Pekanbaru Kota berhasil melakukan vaksinasi kepada 1.051 anak dari sasaran 2.926 anak, Limapuluh Kota 3.173 anak dari sasaran 4.623 anak, Rumbai Barat 2.514 anak dari sasaran 3.924 anak, Sail 1.743 anak dari sasaran 2.958 anak, Rumbai Timur 2.388 anak dari sasaran 4.572 anak, Bina Widya 5.263 anak dari sasaran 11.541 anak.
Lalu, Kecamatan Bukit Raya memvaksinasi 5.954 anak dari sasaran 14.241 anak, Payung Sekaki berhasil memvaksinasi 4.682 anak dari sasaran 12.119 anak, dan Tuah Madani berhasil memvaksinasi 6.556 anak dari 22.927 anak.
Saat ini, PIN Polio dilanjutkan dengan tahap sweeping. Petugas kesehatan akan melakukan sweeping terhadap anak-anak yang belum melakukan imunisasi saat PIN Polio.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut mengatakan, imunisasi polio terhadap anak masih berlanjut. Saat ini imunisasi polio yang dilakukan dinas kesehatan fokus pada sweeping. "Kita sweeping anak-anak yang belum vaksin dan anak-anak yang berhalangan atau sakit pada saat pelaksanaan PIN Polio tahap I," ujar Ingot, Selasa (30/7).
Dia menjelaskan, pada tahap sweeping ini petugas akan fokus pada anak-anak yang belum imunisasi. Petugas menjemput bola ke rumah maupun ke sekolah langsung. "Jadi ada yang langsung turun ke rumah, sekolah. Tapi kalau untuk Pos PIN sangat terbatas, karena saat ini hanya tersedia di fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit," sebutnya.
Ingot menyebut, untuk tahap sweeping ini akan berlangsung hingga 3 Agustus 2024 mendatang. Selama lima hari ini, petugas dari dinas kesehatan akan melakukan imunisasi secara mobile. "Total anak yang harus mendapat imunisasi polio di Kota Pekanbaru mencapai 145.754 anak," tutur Ingot seperti dikutip dari cakaplah.
Sementara itu, Plt Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dr Fira Septiyanti menambahkan, bahwa untuk imunisasi tahap I masih bergulir hingga lima hari ke depan. Orang tua bisa membawa anak-anaknya untuk mendapatkan munisasi polio di fasilitas kesehatan terdekat.
Untuk PIN Polio tahap II, kata Fira, akan berlangsung pada 6-12 Agustus 2024. Pihaknya mengajak masyarakat untuk membawa anaknya yang belum imunisasi ke Pos PIN Polio. Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak percaya informasi Hoax terkait PIN Polio dan mengajak masyarakat untuk memberi anaknya imunisasi sehingga terhindar dari polio.*