METRORIAU.COM
|
![]() |
|
||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
PEKANBARU – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau terus melakukan berbagai persiapan untuk mewujudkan lalu lintas yang aman dan tertib jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah survei jalan di berbagai lokasi, mulai dari pusat Kota Pekanbaru hingga jalan lintas nasional dan jalan lintas antarkabupaten di Provinsi Riau.
Tim yang dipimpin Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Riau, AKBP Dasril melakukan survei di empat titik jalan lintas Kabupaten di Provinsi Riau, yakni di Kabupaten Pelalawan, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, dan Kuantan Singingi.
Salah satunya adalah di Jalan Lintas Timur Km 69-70, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan. Di sini ditemukan beberapa masalah yang harus diperbaiki.
"Kita menemukan beberapa ruas jalan masih minim penerangan, marka jalan tidak terlihat, dan beberapa titik terdapat lubang yang harus segera diperbaiki untuk mencegah kecelakaan," kata AKBP Dasril, Jumat (13/12/2024).
Survei berlanjut ke Jalan Lintas Timur Km 148, Desa Ukui 2, Kecamatan Ukui. Ditemukan jalan rusak dan sering tergenang air saat hujan deras. Hal ini mengurangi visibilitas marka jalan, serta kekurangan rambu lalu lintas dan penerangan.
Selain itu, tim juga memeriksa Jalan Lintas Rengat-Tembilahan Km 17, Desa Teluk Sungkai, Kecamatan Batang Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu. Di mana curah hujan yang tinggi menyebabkan genangan air, memperburuk kondisi jalan dan menambah potensi kecelakaan.
"Kami juga menemukan adanya abrasi pada ruas jalan Rengat-Tembilahan. Untuk itu, kami meminta pengendara untuk menggunakan jalur alternatif melalui Sp. Granit guna menghindari potensi kecelakaan," jelas AKBP Dasril.
AKBP Dasril menyebut, Ditlantas Polda Riau telah berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk pemerintah kabupaten dan Dinas PUPR Provinsi Riau, untuk menangani kerusakan jalan yang ditemukan selama survei.
Petugas juga meminta pengendara untuk lebih berhati-hati, terutama dengan kondisi jalan yang terpengaruh musim hujan. Ditambah meningkatnya volume kendaraan yang melintas saat Nataru.
"Jelang Nataru, volume kendaraan diperkirakan meningkat. Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk menjaga keselamatan, memeriksa kondisi kendaraan, serta mematuhi arahan petugas di lapangan. Keselamatan harus diutamakan," tutur AKBP Dasril.*