METRORIAU.COM
|
![]() |
|
||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
PEKANBARU - Dansat Brimob Polda Riau, Kombes Pol Dwi Yanto Nugroho, menerjunkan personel Satuan Tugas Pencarian dan Pertolongan (SAR) untuk melakukan patroli mengantisipasi potensi bencana banjir akibat curah hujan yang tinggi dan memantau ketinggian debit air di Kota Pekanbaru, Jumat ( 28/2/2025).
Patroli yang dipimpin oleh Dantim SAR, Iptu Nardi melakukan pengawasan dan pengecekan debit air di beberapa lokasi, antara lain aliran Sungai Batak di Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya, serta di sekitar jembatan yang ada di kawasan tersebut.
Petugas juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika terjadi kondisi yang berpotensi menimbulkan bahaya.
Dalam pelaksanaan patroli tersebut, ditemukan sejumlah wilayah yang terdampak banjir, di antaranya RT 03 RW 15 dan RT 04 RW 13 di Kelurahan Tangkerang Utara.
Di RT 03 RW 15, terdapat 35 Kepala Keluarga (KK) yang berjumlah 136 orang, sementara di RT 04 RW 13 terdapat 21 KK dengan 77 orang terdampak.
Kombes Dwi menjelaskan bahwa patroli ini dilakukan mengingat curah hujan yang cukup tinggi dan berlangsung lama dalam beberapa hari terakhir di Pekanbaru. Hal ini berpotensi menyebabkan peningkatan debit air sungai yang dapat mengakibatkan banjir.
“Kota Pekanbaru beberapa hari terakhir sering diguyur hujan dengan intensitas tinggi dan dalam durasi lama, yang dapat meningkatkan debit air sungai dan berisiko menyebabkan banjir,” ujar Kombes Pol Dwi.
Selain memantau ketinggian air, personel SAR Brimob Polda Riau juga mengimbau warga, terutama yang tinggal di sekitar aliran Sungai Batak, untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap potensi bahaya banjir.
"Kami mengimbau waega yang tinggal di sekitaran sungai untuk berhari-hati saat curah hujan tinggi. Tetap waspadalah," imbau Kombes Dwi.*