METRORIAU.COM
|
![]() |
|
||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
Umat Islam saling berlomba berbuat kebaikan saat bulan Ramadan, salah satunya dengan bersedekah. Bersedekah saat Ramadan menjadi momen terbaik karena pahala berlipat ganda.
"Ramadan ini kita mesti memperbanyak sedekah. Sahabat dalam sebuah majelis Rasulullah bertanya " Ya Rasulullah, sedekah yang paling baik itu kapan waktunya? kata Nabi sedekah terbaik itu di bulan Ramadan," ungkap Pimpinan Pengurus Wilayah Al-Washliyah Sumut, Dedi Iskandar Batubara, belum lama ini.
Dedi bercerita bahwa orang yang memberikan menu berbuka kepada orang yang berpuasa, seseorang tersebut akan mendapat pahala berlipat ganda.
"Momentum Ramadan ini tidak boleh menghilangkan kesempatan mendapatkan kebaikan atau Fadillah, sebaik-baiknya pahala dan sedekah. Bayangkan Agama mengajarkan kepada kita kalau memberikan bukaan puasa kepada orang yang berpuasa, maka kau akan mendapatkan pahala. Kemudian kebaikan setara dengan orang yang sedang berpuasa tanpa mengurangi sedikitpun pahala puasamu," ujarnya.
"Jadi kita dapat dua kebaikan, bayangkan kita ini sedang puasa, kemudian kita memberikan sedekah kepada orang yang sedang berpuasa agar dia bisa enak berbuka puasa. Kita dapat pahala tanpa mengurangi puasa kita dan kita mendapat kebaikan lagi dengan kebaikan sedekah," lanjutnya.
Kemudian, anggota DPD RI ini menyebutkan, sedekah tidak hanya dalam bentuk materi. Namun, mendoakan kebaikan kepada sesama juga masuk dalam sedekah.
"Di bulan Ramadan ini kita berlomba untuk bersedekah memberikan yang terbaik dari kita. Kita tidak punya uang, tidak usah sedekah pakai uang. Sedekahlah dengan doa, doakan saudaramu, minta kepada Allah kebaikan," kata Dedi.
Dedi bercerita bahwa bulan suci menjadi momentum bagi umat Islam yang memiliki rezeki berlebih untuk dapat bersedekah kepada sesama.
"Sungguh Ramadan ini jangan kita lewatkan, manfaatkan untuk sedekah sebanyak mungkin. Bagi yang punya harta banyak, inilah waktunya. Berikan harta itu kepada orang yang membutuhkan agar Allah memberikan keberkahan kepada harta kita," tuturnya.
"Dan yakinlah bahwa semua yang kita keluarkan, harta kita sesungguhnya tidak membuat kita kekurangan, bahkan Allah memberikan jaminan yang engkau berikan itu akan kubalas dengan berlipat tanpa kau duga dimana dan dalam bentuk seperti apa," pungkasnya.*