PEKANBARU – Suasana penuh kehangatan dan semangat kebersamaan mewarnai acara Halal Bi Halal yang digelar oleh Ustaz Prof.  Abdul Somad, D.E.S.A, Ph.D yang akrab dipanggil UAS  bersama keluarga besar Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti) di kediamannya kawasan Rimbo Panjang, Kampar, Rabu (9/4). Acara dihadiri oleh Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Perti,   Drs. H. Muhammad Syarfi Hutauruk, MM, jajaran Pengurus Daerah (PD) PERTI Riau, para panitia Muzakarah dan Seminar. 

UAS dalam pengarahannya menyampaikan ajakan kuat kepada seluruh elemen Perti untuk bersama-sama menyukseskan Muzakarah dan Seminar Internasional Pertu  yang akan digelar 22-24 April mendatang. Menurut UAS, pertemuan besar tersebut bukan hanya sebagai ajang silaturahim para ulama dan cendekiawan muslim, tetapi juga sebagai momentum kebangkitan lembaga pendidikan  Perti secara nasional maupun internasional.

"Mari kita sukseskan Muzakarah Internasional ini. Kita jaga marwah Perti dan nama baik Provinsi Riau sebagai tuan rumah. Ini adalah ajang membangkitkan batang terendam, menghidupkan kembali semangat tradisi Kitab Kuning dan tradisi intelektual Islam yang telah lama menjadi identitas kita," ujar UAS penuh semangat.

Lebih lanjut, UAS menegaskan pentingnya menjadikan muzakarah ini  sebagai titik awal penyatuan kurikulum Madrasah Tarbiyah Islamiyah (MTI) di seluruh Indonesia. Ia menekankan pentingnya menghidupkan kembali tradisi pengajaran kitab kuning yang selama ini menjadi kekuatan utama pendidikan Islam klasik dalam tubuh PERTI.

"Muzakarah ini penting untuk menyatukan langkah kita, menyusun satu kurikulum bersama untuk MTI dan PPMTI di seluruh Indonesia. Tradisi kitab kuning harus kita hidupkan kembali, karena di sanalah jantung keilmuan Islam kita berada," tambah UAS.

Sementara Ketua Umum PP PERTI dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaan bisa bersilaturahim dalam suasana Idul Fitri bersama warga PERTI Riau. Ia menilai momen Halal Bi Halal ini sangat tepat untuk memperkuat ukhuwah serta menegaskan komitmen bersama dalam menyukseskan Muzakarah Internasional yang digagas oleh Lajnah Pentashih Guru Negeri (LPGN) di bawah pimpinan UAS.

Acara Halal Bi Halal ini berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan, dengan dialog dan tukar pikiran seputar PERTI dan pendidikan Islam, dan tantangan generasi muda.*