PEKANBARU-Karya Inovatif Talenta Akademik (KITA) CENTER Kembali menggebrak. Kali ini Pusat Pendidikan dan Training yang bermarkas di Kota Pekanbaru yang digawangi para ahli Olimpiade Sains dari Unri ini, menggelar Olimpiade Sains KITA ATAU disingkat OSKITA. OSKITA memperlombakan tingkat SD, SMP dan SMA yang dilaksanakan bulan Mei hingga Juni 2025 ini.

Untuk Tingkat SD meperlombakan bidang Matematikan dan IPA, pesertanya Siswa SD kelas IV dan V. Tingkat SMP bidang Matematika, IPA dan IPS untuk kelas VI SD/MI dan SMP/MTS kelas VII dan VIII. Sementara Tingkat SMA memperlombakan bidang Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Astronomi, Kebumian, Komputer, Geografi dan Ekonomi, pesertanya berasal dari Siswa SMP/MTS kelas XI dan Siswa SMA/MA/kelas X dan XI.

Kepala Pusat Pendidikan dan Akademik Trainer Olimpiade Sains Nasional, Dr.Zulkarnain, S.Si.M.Si, Jumat (2/5/2025) mengungkapkan, Pendaftaran OSKITA sudah dibuka sejak April 2025 lalu. Saat ini pendaftaran Gelombang 2 yakni 1-15 Mei 2025. "Pendaftaran dapat dilakukan secara individu atau kolektif oleh sekolah tanpa batasan jumlah peserta per bidang lomba," katanya.

Baca :

• » Tangis Kemenangan Dr. Afni: Kita Semua Adalah Siak
• » YSPBA Bagikan 300 Paket Sembako Untuk Masyarakat Sekitar
• » Vihara Citta Maitreya Salurkan 150 Paket Sembako dan Lebaran Untuk Warga Sekitar

Zulkarnain menjelaskan, Olimpiade Sains KITA – OSKITA (Karya, Inovatif, Talenta dan Akademik) dilakukan untuk memotivasi dan menguji kemampuan peserta sebelum mengikut OSN sesungguhnya. Persiapan peserta yang telah dilakukan baik secara pribadi, oleh pihak sekolah maupun instansi lain perlu mendapatkan treatment dengan mengikuti lomba-lomba sejenis yang diadakan oleh pihak diluar BPTI-Puspresnas agar mental peserta semakin kuat dalam menghadapi OSN.  

"Olimpiade Sains KITA yang diinisiasi oleh Lembaga KITA CENTER merupakan salah satu program pendukung bagi siswa/i yang akan mengikuti OSN (Olimpiade Sains Nasional). KITA center yang berpusat di Pekanbaru, Riau didalamnya terdiri dari para ahli di bidang Olimpiade Sains dan Public Speaking yang berasal dari Dosen-dosen di Universitas Riau dan alumni," paparnya.