METRORIAU.COM
|
![]() |
|
||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
PEKANBARU – Nasib nahas menimpa Hendra, nelayan di Dusun Serunduk, Desa Kuala Patah, Kecamatan Sungai Batang, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Pria 45 tahun itu tewas diterkam buaya, Rabu (22/1/2025).
"Korban ditemukan beberapa jam setelah tenggelam diterkam buaya di perairan Sungai Truk, Dusun Serunduk," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Inhil, AKP Budi Winarko, Kamis (23/1/2025).
AKP Budi menjelaskan, peristiwa nahas itu dialami korban pada Rabu sekitar pukul 08.00 WIB. Ketika itu korban bersama lima orang temannya menggunakan pompong (perahu kecil) untuk mencari siput di Sungai Truk.
Setelah beberapa waktu mencari siput di hutan, korban bersama saksi, Herman, memutuskan untuk kembali ke pompong sekitar pukul 15.30 WIB.
"Ketika korban sedang membersihkan kedua kakinya yang terendam air di atas pompong, tiba-tiba kakinya disambar oleh buaya," kata AKP Budi.
Korban terjatuh ke dalam air. Melihat hal itu, teman korban Herman berusaha menolong, tapi buaya tersebut langsung menarik dan menenggelamkan korban," jelas AkP Budi.
Panik, Herman langsung keembali ke desa dan melaporkan kejadian itu kepada Kepala Desa Tanjung Pasir. Selanjutnya, melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak berwajib.
Personel Polsek Tanah Merah dan Koramil 02 Tanah Merah bersama masyarakat setempat segera turun ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. "Sekitar pukul 17.30 WIB, jasad korban berhasil ditemukan," kata AKP Budi.
AKP Budi mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar perairanm ia mengingatkan agar tidak melakukan tindakan main hakim sendiri terhadap buaya karena satwa tersebut dilindungi oleh undang-undang. *