METRORIAU.COM
|
![]() |
|
||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
Guna mengurai sampah rumah tangga dari bahan organic setiap harinya, menjadi sesuatu yg bermanfaat, dilakukan pelatihan pengolahan limbah rumah tangga menjadi pupuk organik yang dapat mengurangi pencemaran lingkungan, meningkatkan kesuburan tanah, dan menghasilkan pupuk alami yang ramah lingkungan, serta mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, sehingga tanaman lain di sekitar rumah dapat tumbuh subur. Jika diproduksi secara banyak, pupuk juga dapat dijual sehingga menambah pendapatan keluarga.
Pada kegiatan ini ibu-ibu majlis taklim abbsyah, diberi pemahaman pentingnya pemanfaatan e-commerce untuk memasarkan hasil produksi sayuran hidroponik dan pupuk yang telah dihasilkan di era digital saat ini.
Pelatihan pembuatan toko online juga diberikan, guna mendorong mereka menjadi seorang digital entrepreneur yang bisa memasarkan produk yang telah dihasilkan, ataupun memasarkan produk lainya kapan saja dan dimana saja.
Tanpa butuh modal dan sarana prasarana yang banyak, seperti kebutuhan jika membuka toko dalam bentuk bangunan yang sebenarnya. Karena cukup dengan modal smartphone dan koneksi internet saja, toko online mereka bisa dibuat.
Dalam kegiatan ini juga diberikan bantuan 10 set alat hidroponik vertical tower lengkap dengan bibit, Nutrisi, dan peralatan lainya.
"Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada kemdiktisaintek dan Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru, yang telah memberikan pelatihan hidroponik, pengolahan limbah rumah tangga menjadi pupuk organik dan e-commerce, 10 set bantuan alat hidroponik, semoga kedepanya bermanfaat bagi ibu-ibu majelis taklim abbasiyah", tutup seorang warga Kasang Kulim, Desa Kubang Jaya, Kasang Kulim, Desa Kubang Jaya, yang juga sebagai Wakil Ketua majlis taklim Abbasiyah, Kusumawati.**